Komsos Babinsa Beringin Bersama Petani Karet

SEMARANG - Bintara Pembina Desa (Babinsa)Koramil 04/Bringin Sertu Suyanto melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (komsos) bersama petani karet dan membantu menimbang hasil panen karet di Dusun Rembes Desa Rembes Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang

Kegiatan komsos ini dilakukan dengan tujuan memberikan pendampingan, pengarahan dan bertukar pikiran dengan masyarakat khususnya petani karet.Selasa(23/11)

Baca juga: CMMI Bersama BPIP, Kapolri, Kemendag, Kemenag dan OIC Indonesia Sepakat Jaga Keberagaman dan Kekuatan Ekonomi

Selain itu, komsos ini juga bertujuan untuk mempererat silaturrahmi dan kerjasama yang baik dalam mendukung tugas pokok Babinsa serta terwujudnya kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Saat ini harga karet Rp 8.000, -/kilogram, pihaknya menjelaskan bahwa keterlibatan Babinsa dalam pendampingan tanaman karet sangatlah penting.

Baca juga: Semarang Direndam Banjir, Bekangdam IV/Diponegoro Kerahkan LCR dan Gelar Dapur Lapangan

Menurutnya, ” seorang Babinsa harus berperan aktif melakukan pemantauan di wilayah binaannya, sehingga dapat membantu dalam meningkatkan perekonomian masyarakat”. Jelasnya

“Di sini, karet merupakan salah satu jenis tanaman yang dapat menopang perekonomian masyarakat, saat ini harga karet ditingkat petani di angka dikisaran harga Rp 8.000 ”Imbuhnya.

Baca juga: Danrem 073/Makutarama & Dandim 0714/Salatiga Ajak Semua Pihak untuk Atasi Stunting

Petani Karet Supardi, berterima kasih kepada Babinsa yang begitu aktif dan selalu ada di tengah-tengah masyarakat di Desa binaanya dan juga selalu memberi motivasi kepada masyarakat dan para petani karet di Desa Rembes.

Sementara itu, Danramil 04/Bringin, Kapten Inf Agung Kartika mengatakan, pendampingan yang dilaksanakan Babinsa Jajarannya tersebut, merupakan program Babinsa dalam mendukung para petani karet.

Baca juga: Dampingi Danrem,Dandim Resmikan RTLH Getasan

“Apalagi di desa binaan Babinsa tersebut, tanaman karet merupakan salah satu jenis tanaman yang menopang perekonomian masyarakat. Dengan kata lain, mata pencaharian masyarakat, masih menggantungkan dari hasil Tanaman karet, ” sebut Kapten Agung.

Editor:Yudha27

Baca juga: 200 Anggota Linmas Terima Dana Insentif Dari Kabupaten Semarang